
Setelah pengumuman resminya di Summer Game Fest 2025, detail pertama mengenai Atomic Heart 2 mulai terungkap. Dalam sebuah wawancara eksklusif, pimpinan studio Mundfish, Robert Bagratuni, membagikan visi ambisius untuk sekuel dari game shooter populer, Atomic Heart ini.
Penggemar bisa bersiap untuk sebuah evolusi besar, karena Atomic Heart 2 akan menghadirkan dunia yang jauh lebih besar, elemen RPG yang lebih mendalam, dan tingkat kebebasan yang belum pernah ada sebelumnya.
Dunia yang Lebih Besar dan Hidup
Perubahan paling signifikan adalah skala dunia game. Mundfish sedang membangun ruang-ruang yang lebih besar dan saling terhubung, memberikan lebih banyak kebebasan untuk bereksplorasi. Ini didukung dengan adanya kendaraan, alat bantu gerak baru, dan peningkatan elemen vertikalitas.
Yang lebih menarik, dunia ini akan terasa lebih hidup berkat adanya elemen dinamis seperti siklus siang-malam dan perubahan cuaca. Fitur ini tidak hanya berfungsi sebagai kosmetik, tetapi juga akan memengaruhi suasana dan gameplay.
"'Dunia yang hidup' berarti kami ingin dunia terasa bukan sebagai latar belakang, tetapi sebagai sistem yang responsif dan berkembang," kata Bagratuni.
Meskipun lebih besar, developer menegaskan bahwa game ini tidak akan menjadi open-world dengan gaya "checklist" yang membosankan. Fokus utama tetap pada narasi dan eksplorasi yang dibuat secara saksama untuk memancing rasa penasaran pemain.
Atomic Heart 2 akan memberikan penekanan lebih besar pada pengalaman bermain RPG. Mundfish berjanji untuk mengintegrasikan sistem ini secara alami, bukan hanya menumpuknya demi kompleksitas.
Pemain dapat menantikan:
- Kustomisasi Senjata Mendalam: Modifikasi senjata yang lebih beragam.
- Skill Tree yang Diperluas: Pohon kemampuan yang memungkinkan pemain membentuk gaya bermain unik.
- Jalur Progresi Baru: Cara-cara baru untuk mengembangkan karakter sesuai keinginan.
Kebebasan Pemain dan Pilihan Berdampak
Di sekuel ini, pilihan Anda akan memiliki bobot. Tindakan yang Anda ambil dapat memengaruhi bagaimana sebuah peristiwa atau misi akan berjalan. Ini memberikan nilai replayability yang lebih tinggi, karena pemain bisa mencoba berbagai pendekatan berbeda.
Bagaimana dengan *companion* atau rekan seperjuangan? Bagratuni masih merahasiakannya untuk menghindari spoiler. "Mari kita katakan begini: Anda tidak akan benar-benar sendirian," janjinya.
Kapan kita bisa memainkan semua ini? Jangan terlalu berharap dalam waktu dekat. Bagratuni menyatakan bahwa Atomic Heart 2 baru akan dirilis "dalam beberapa tahun lagi". Alasan utamanya adalah tim ingin memastikan sekuel ini jauh lebih terpoles, padat, dan imersif dibandingkan pendahulunya.
Sebuah penantian yang mungkin akan panjang, namun jika semua janji ini terwujud, Atomic Heart 2 berpotensi menjadi sebuah sekuel yang fenomenal.
0 Comments