Final Fantasy XV Kembali Populer di 2025, Ini Penyebabnya

Noctis dan kawan-kawan dari Final Fantasy XV.
Final Fantasy XV (2016) kembali mendapat sorotan positif di tahun 2025.

Tahun 2025 menjadi momen yang menarik bagi para penggemar JRPG, terutama seri Final Fantasy. Di tengah perbincangan tentang arah baru seri ini, sebuah judul lama yang pada masanya sangat kontroversial, Final Fantasy XV, justru kembali mendapatkan sorotan dan apresiasi yang lebih hangat.

Dirilis pada tahun 2016 setelah proses pengembangan yang panjang dan berliku, FF15 memecah belah penggemar. Namun kini, di tahun 2025, diskusi seputar game ini mengalami pergeseran positif. Saya pribadi senang melihatnya, dan ada beberapa alasan kuat di balik fenomena ini.

Pemicunya? Sukses Besar Game Turn-Based Baru

Anda mungkin sudah mendengar tentang Clair Obscur: Expedition 33, sebuah game RPG turn-based yang rilis pada April 2025 dan langsung meledak di pasaran dengan penjualan lebih dari 3 juta kopi. Game ini dipuji karena fokusnya yang kuat pada cerita, pembangunan dunia fantasi, dan sistem pertarungan berbasis giliran yang solid.

Kesuksesan besar ini seolah "mengingatkan" industri, termasuk raksasa seperti Square Enix, akan kekuatan formula RPG klasik. Menurut laporan dari pertemuan pemegang saham yang dibagikan oleh Genki di X (Twitter), seorang reporter media investasi mengangkat kesuksesan *Clair Obscur*.

Pernyataan Square Enix ini datang di saat yang tepat. Seri andalan mereka, Final Fantasy, telah bergerak jauh dari akarnya. Final Fantasy 16 yang lebih condong ke *full-action* membuat sebagian penggemar setia bertanya-tanya tentang masa depan seri ini dan merindukan era gameplay klasiknya.

Kerinduan inilah yang membuat para fans berharap agar waralaba ikonik seperti Final Fantasy dan Dragon Quest kembali ke gaya permainan yang lebih strategis.

Final Fantasy XV: Dulu Dihujat, Kini Dipuji

Di tengah kerinduan akan formula lama dan arah baru yang diambil FF16, posisi Final Fantasy XV menjadi unik. Game ini kini sering dibandingkan dan dikontraskan dengan seri FF lainnya, dan perbincangan tentangnya menjadi jauh lebih positif.

Mengapa demikian? Karena FF15, meskipun bukan *turn-based* murni, masih merangkum banyak elemen yang dirindukan penggemar:

  • Fokus pada Petualangan Kelompok: Tema "road trip" dan persahabatan antara Noctis, Prompto, Gladio, dan Ignis adalah jantung dari game ini, mengingatkan pada petualangan party di seri-seri lama.
  • Dunia Terbuka yang Fantastis: Eksplorasi dunia Eos yang luas dan penuh keajaiban memberikan nuansa petualangan klasik.
  • Sistem Pertarungan Hybrid: Meskipun *real-time*, sistem pertarungannya masih memiliki elemen taktis "Wait Mode" yang memungkinkan pemain berhenti sejenak untuk berpikir, menjadikannya jembatan antara gaya lama dan baru.

Dulu, banyak yang mengkritik plotnya yang berantakan dan dunianya yang terasa kosong di beberapa bagian. Namun kini, setelah melihat FF16 yang sepenuhnya *action*, banyak yang memandang FF15 sebagai "eksperimen berani" yang berhasil mempertahankan "jiwa" Final Fantasy. Game ini mendapatkan penghormatan yang jauh lebih besar di tahun 2025 daripada saat pertama kali dirilis.

Post a Comment

0 Comments